Minggu, 15 Juli 2012

Kok pengaturan blognya kacauu giniii...>,<..!!!!

Alternatif Bacaan Mahasiswa Akhir Fakultas Kedokteran

Sudah lama engga mampir di rumah singgah ini... :D 
Minggu2 ini sebenarnya tidak begitu padat, hanya disibukkan dengan kegiatan menunggu dan menunggu, menunggu berkas, menunggu dosen pembimbing, menunggu penguji...mahasiswa akhir. Tapi mustinya sambil menunggu bisa pake buat sesuatu yang bermanfaat. Iyaa...barangkali salah satunya dengan membaca. Ada beberapa alternatif pilihan membaca buat mahasiswa akhir kedokteran.... 

1. Baca Qur'an Hehe,...ini mah ndak usah disuruh! 
2. Baca diktat kedokteran Nhah ini sebenernya penting juga buat dibaca, apalagi masih ada banyak tumpukan buku di rak yang belum terbaca semua, khususnya buku2 bergence Medical. Bagi mahasiswa kedokteran (berdasarkan pengalaman pribadi sihhh...), buku2 medical itu biasanya dibaca ketika kita membutuhkan saja. Misal saat blok tertentu, kita membutuhkan informasi tentang ini itu, maka tanpa disuruhpun kita akan hunting all about something yang kita butuhkan, sebanyak2nya, selengkap2nya dan se update2 nya. 
3. buku tsaqofah, apa aja bidangnya ini buat nambah wawasan kita biar engga dianggep telin, or jadul. Bisa tentang tsaqofah islam, biar bagaimanapun dokterpun harus mengetahui tentang agamanya, menjadi dokter muslim/ah. Bisa buku lintas ilmu, biar kalau diajak diskusi ilmu lain juga ngeh. hehe... 
4. Artikel2 update di internet engga buku aja kali yang bisa dibaca, yang lebih updet adalah internet. Artikel2 di internet itu paling update. Semua informasi dapat dengan mudah kita akses lewat internet. Apalagi ilmu kedokteran yang kata orang tiap menit muncul hasil penelitian baru, yang biasa di akses di jurnal online. Yahh, memang ndak boleh telin, untuk lintas ilmu lain misal...ini kan lagi mau ramadhan, denger2 jatuhnya 1 ramadhan bakal ada perbedaan lagi di indonesia, that why? kita musti tau juga nii, falakiyah. kenapa muhammadiyah bisa netepin 1 ramadhan tanggal 20, kenapa pemerintah dan ormas lain musti nunggu H-1. Dan lain sebagainya. 

Mempelajari lintas ilmu itu mengeasyikkan, karena terkadang aku sendiri juga bosan dengan bidang yang sedang aku geluti, pengen mencicipi ilmu yang lain juga sebagai selingan. hehe